sebagai negara berkembang tentunya indonesia tidak boleh sampai tertinggal jauh dari negara-negara lainnya. pendidikan merupakan ujung tombak suatu negara. karena suatu negara dapat dikatakan maju apabila sistem pendidikannya sudah mampu membentuk sumber daya manusia yang mampu berdaya saing. seperti halnya jepang yang runtuh saat perang dunia II saat 2 kota hiroshima dan nagasaki luluh lantah oleh bom atom dari amerika yang paling pertama ditanyakan oleh kaisar jepang pada saat itu bukan jumlah pasukan yang tersisa, melainkan jumlah guru yang tersisa. karena guru merupakan bagian yang sangat penting untuk membangun pondasi ilmu pengetahuan suatu negara. oleh karena itu pendidikan matematika fkip untirta mengadakan lokarya mengenai studi kesiapterapan buku ajar jepang di indonesia khususnya untuk sekolah dasar yang dilaksanakan pada hari sabtu tanggal 9 oktober 2021 di Puri Kayana Serang Banten. dengan mengundang guru sekolah dasar dari berbagai daerah, tentunya dengan menerapkan protokol kesehatan yang berlaku. diharapkan dapat membantu guru dalam pengembangan perangkat pembelajaran dan simulasi pembelajaran yang mampu membentuk pondasi peserta didik yang kokoh dan mampu berdaya saing kedepannya.
